Self Control di Bulan Suci : Menjaga Lisan Dan Hati Tetap Bersih

Bulan yang penuh dengan berkah, seperti bulan ramadhan tahun ini yang bertepatan jatuh pada tanggal 1 Maret 2025 merupakan kesempatan emas bagi setiap muslim untuk memperbaiki diri, baik dalam ucapan maupun perbuatan. Salah satu aspek penting dalam menjalani bulan suci ini ialah dengan menjaga lisan dan hati agar tetap bersih dan jauh dari hal-hal yang dapat mengurangi nilai ibadah kita.

Pentingnya Menjaga Lisan

Lisan merupakan salah satu anugerah yang telah di berikan Allah SWT kepada manusia. Dengan lisan, seseorang dapat menyampaikan beragam kebaikan, tetapi juga dapat tergelincir dalam dosa jika tidak dijaga dengan baik. Rasullah SAW Bersabda yang artinya ;

“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam” (HR. Bukhari & Muslim)

Hadis ini mengajarkan bahwa, seorang Muslim hendaknya hanya mengucapkan kata-kata yang baik terutama di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Menghindari ghibah (menggunjing), namimah (adu domba), berkata kasar, dan menyebarkan berita bohong merupakan bagian dari menjaga lisan agar tidak menjerumuskan diri dalam perbuatan tercela.

Membersihkan Hati dan Penyakit

Selain menjaga lisan, hati pun juga harus dijaga dari berbagai penyakit batin seperti iri, dengki, sombong dan berbutuk sangka. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an Al Karim yang artinya :

“ Pada hari keika harta dan anak-anak tidak lagi berguna, kecuali orang yang dating kepada Allah dengan hati yang bersih” (QS. Asy-Syu’ara ; 88-89).

Hati yang bersih akan melahirkan akhlak yang baik dan membuat ibadah kita semakin bermakna. Oleh karena itu, penting bagi kita sebagai umat muslim untuk selalu memperbaiki niat, memperbanyak dzikir, serta  berusaha memaafkan kesalahan orang lain. Berikut beberapa cara untuk menjaga Lisan & Hati :

  1. Banyak Berdzikir dan Berdo’a

Dengan memperbanyak dzikir, hati akan lebih tenang dan lisan akan lebih terjaga dari ucapan yang sia-sia. Serta pergunakan dengan sebaik-baiknya moment Ramadhan untuk bertadarus Al-Qur’an.

  1. Menghindari perdebatan yang tidak bermanfaat

Rasulullah SAW mengajarkan agar umat muslim menghindari perdebatan yang sia-sia, terutama dalam hal yang tidak bermanfaat.

  1. Memaafkan dan bersikap lembut

Sikap memaafkan akan menjauhkan diri dari rasa dendam dan kebencian.

  1. Memilih lingkungan yang baik

Bergaul dengan orang-orang yang baik akan membantu kita menjaga lisan dan hati dari hal yang tidak baik.

 

Menjaga lisan dan hati merupakan amalan yang sangat dianjurkan, terutama di bulan yang penuh berkah ini. Dengan mengendalikan ucapan dan membersihkan hati dari penyakit batin, kita dapat menjalani ibadah dengan lebih khusyuk dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Semoga kita semua dapat menjaga lisan dan hati, tidak hanya di bulan yang penuh berkah ini, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari setelah Ramadhan telah selesai.

 

Penulis : Zeni Faridah, S.Pd.I, M.Pd.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *